“Kita jadi tuan rumah di SCTV Cup. Walaupun tim kita masih berjuang untuk kompak, tuan rumah tentu tidak boleh tampil mengecewakan di hadapan publiknya sendiri. Kita targetkan jadi juara grup, agar masuk semifinal,” kata Kipuw kepada Malang Post, kemarin.
Mantan pemain Persija Jakarta itu menyambung, target juara grup bisa dicapai oleh Arema. Meskipun penampilan Arema tidak istimewa di Trofeo Persija, Kipuw meyakini turnamen segitiga itu memberi pelajaran berharga buat para penggawa tim pujaan Aremania.
“Kita belajar sangat banyak dari Trofeo kemarin. Kita menyadari bahwa harus ada peningkatan dan perubahan apabila ingin berprestasi. Menurut saya, Trofeo bisa memberi kita semangat untuk belajar dan menjadi lebih baik di SCTV Cup,” sambung Kipuw.
Menurut bek kanan itu, Arema sedang mencari kekompakan tim. Selama beberapa hari ke depan, Arema bisa meningkatkan kekompakan agar tampil lebih baik di SCTV Cup. Kipuw menilai, tim ini belum kompak 100 persen karena faktor pemain baru.
“Semuanya masih adaptasi. Pemain lama dan pemain baru saling menyesuaikan diri. Kita masih mencari-cari cara untuk segera kompak. Dalam latihan dan di luar lapangan, kita terus membangun komunikasi sebaik mungkin,” sambung Kipuw.
Ia meyakini, SCTV Cup juga bisa memberikan rasa memiliki dan kekompakan yang lebih baik lagi. Apalagi, lawan Arema adalah tim-tim kuat 8 besar ISL musim lalu. Persipura Jayapura, Persela Lamongan hingga Mitra Kukar Kutai Kartanegara adalah lawan yang berat.
“Karena lawan berat, kita semakin semangat dan termotivasi untuk bermain baik. Semoga kompetisi ini bisa meningkatkan kekompakan dan memberi kita kemenangan untuk melaju ke babak lanjutan di SCTV Cup,” tutup Kipuw.
0 komentar:
Posting Komentar